Tips Agar Kuning Telur Rebus berada di tengah Juli 3, 2010

Tips ini aku dapatkan ketika menonton siaran TV NHK di Jepang.. jadi, sering kali ketika kita merebus telur.. kuningnya tidak di tengah.. tapi agak ke pinggir..

nah.. untuk special occasion ataupun ingin sekedar membuktikan saja.. rasanya lebih cantik ketika telor tersebut diiris dan kuningnya pas di tengah.. ^_^ simak tips berikut…

tips

*jadi, ketika telur sedang di rebus, aduklah perlahan sesekali telur dalam panci tersebut.. dijamin, kuningnya akan ke tengah.. (saya udah buktikan.. 🙂 ) sehingga ketika diiris kuningnya tidak ke pinggir.. dan lebig cantik.. *

oh ya.. di acara tersebut juga dilakukan percobaan, dan pengukuran.. As u know, ukuran telur kan ada yang berbeda2, ada telur ukuran S (kecil), M (sedang) dan L (besar) dan berat total telur tersebut juga pasti beda kan..

ternyata diantara telur2 tersebut.. untuk telur ukuran M dan L yang membedakan beratnya adalah putih telurnya.. jadi berat kuning telur ukuran M dan L ternyata sama..gitu..

Hmm..menarik yaa..

ok, selamat mencoba dan semoga berguna… ^_^

-mamadhika-

cerita di 2 musim, kumamoto & cuaca

Hmm.. ga terasa dah 4 bulan tinggal di Kumamoto, Jepang.. Pas aku datang pertama kali, bulan maret… adalah musim dingin akhir, menjelang musim semi..

ketika pertama datang, aku masih sempat melihat salju dari jendela apato ku meski tipiis sekali.. Oh, ya.. meski musim dingin/winter di kumamoto saljunya tipis -tidak setebal- kota lain di Jepang.. hal ini karena kumamoto sendiri berada di antara pegunungan… jadi seperti lembah.. tapi ini juga berakibat musim panasnya sangat gerah dan panas..

Pada pergantian musim biasanya hujan terjadi hampir setiap hari.. jadi bagi yang mau bepergian ke Jepang atau negara 4 musim lain, persiapkan payung atau raincoat jika berangkatnya di masa pergantian musim.. dan hujan bisa sehariaan.. ini kadang bikin bosan.. apalagi jika si kecil sakit, waah.. bisa di rumah seharian meski liburan..

tapi hujan disini tidak sebesar hujan yang pernah aku rasakan waktu di Surabaya.. tidak berpetir2 menggelegar.. ada sih petir dan kilat, tapi tidak sekeras dan seheboh di Surabaya ato di Indonesia pada umumnya.. iyaalah.. beda, Indonesia kan tropis..

Musim semi disini, indah sekali.. sakura mulai bermekaran.. hawanya mulai hangat tapi sejuk.. tidak dingin dan tidak panas.. pokoknya ideal.. 🙂 apalagi melihat sakura.. waaaahhh..berasa jatuh cintaaa… indah sekali bunganya.. sampai2 dimana2 banyak orang yang berfoto dengan background sakura.. karena sakura hanya mekar sekitar 2 mingguan saja.. setelah itu gugur…

ada mitos juga lho, ga tau benar tidak.. 😀 katanya.. bagi yang belum menikah.. kejatuhan sakura gugur artinya dekat jodoh.. hehehe, entah benar atau tidak.. mungkin saking indahnya proses sakura gugur itu menimbulkan aura positif bagi yang ‘keguguran’ atau yang melihat ada cewek yang keguguran sakura.. haha, kayak di film2.. kelihatan dramatiss.. hehe..

lalu, semi..yang paling bagus, bunga bunga mekar.. dan tempat yang indah untuk didatangi adalah tempat wisata Huis Ten Bosch..di kota Nagasaki.. disana bunga tulip bermekaran.. indah sekali, Subhanalloh.. belum lagi kincir angin khas negeri Belanda, waaah,..jadi berasa di Netherland.. 🙂

lalu sekarang, bulan akhir juni-juli adalah menuju ke summer.. dan, tentu saja..hujaaaann sehariaaan… seperti hari ini..

dan kabarnya musim panas nanti di Kumamoto bakal panas sekali.. aku sih belum pernah merasakan.. tapi nantilah akan kuceritakan.. bagaimana rasanya, lebih panas dari Surabaya-kah? entah…

tapi bagusnya, banyak orang jualan payung2x cantik dimana2.. dan harganya lumayan muraah… hehe, nanti aku mau beli aaaahh.. ^_^

@hujan di awal juli…

-mama dhika-

Huis Ten Bosch

sakura di Kumamoto University